Di alam, kemasan plastik dan styrofoam sulit diurai. Penggunaan plastik dan styrofoam masih sangat tinggi, terutama di kota-kota besar di Indonesia. Styrofoam merupakan jenis plastik yang paling berbahaya dan tidak ramah lingkungan. Selain tidak ramah lingkungan karena sifatnya yang tidak dapat diurai sama sekali, proses produksi styrofoam sendiri menghasilkan limbah yang tidak sedikit. Menurut Environmental Protection Agency (EPA), Indonesia termasuk sebagai penghasil limbah berbahaya kelima terbesar di dunia.