Water station merupakan salah satu unit pengolahan air yang ada gedung AHN lt. 2. Sumber air yang digunakan adalah sumber air hasil olahan yang ada di IPB, air olahan ini kemudian diolah kembali oleh water station untuk dapat digunakan dan di manfaatkan langsung menjadi air yang siap minum, proses pengolahan air ini meliputi tangki air tampungan awal, lalu masuk ke sand filter untuk dilakukan filtrasi, setelah itu akan masuk ke filter untuk filterisasi lanjutan, aoir hasil filterisasi kemudian masuk kedalam toren air tampungan kapasiatas +- 500 liter, hasil tampungan air yang sudah difiltrasi akan masuk ke UV untuk memastikan air sudah layak minum, dan air akan masuk ke fontain/dispenser yang digunakan untuk pengambilan air minum, air olahan water station ini selalu dilakukan uji lab, agar air yang dikonsumsi aman untuk konsumen/warga IPB.
Proses Pengolahan air WTP
————————————————————————————————————————————————————
Sejarah WTP
- WTP cihideung :
- WTP I dibangun tahun 1986 dengan 4 unit pompa filter dan intake pompa dosing 2 unit dan mixer 1 unit
- WTP II dibangun tahun 1992 dengan 4 unit pompa filter dan intake pompa dosing 2 unit dan mixer 1 unit
- WTP III dan IV dibangun tahun 1996-1997 dengan 4 unit pompa filter dan intake pompa dosing 8 unit dan mixer 1 unit
- WTP UF I dibangun tahun 2009
- WTP UF II dibangun tahun 2010
Bak sendimentasi/filtrasi dibangun tahun 2012
Kapasitas GWT : 300 m3 (2 unit), 600 m3 (1 unit), 150 m3 (1 unit) total 1350 m3
- WTP Ciapus:
- WTP Perumdos lama dibangun tahun 1974
- WTP Asrama TPB dibangun tahun 2002
- WTP Perumdos dibangun tahun 2012
Kapasitas GWT : 100 m3 (1 unit), 300 m3 (1 unit) total 400 m3